PACITAN - Lantunan sholawat burdah menggema di halaman pendopo Kabupaten Pacitan. Syair-syair pujian kepada Nabi Muhammad SAW berpadu inda...
PACITAN - Lantunan sholawat burdah menggema di halaman pendopo Kabupaten Pacitan. Syair-syair pujian kepada Nabi Muhammad SAW berpadu indah beriringan dengan rampak tabuhan seni dhuror dari santri Pondok Pesantren Tremas, Arjosari.
Pada Kamis (9/9/2021) malam, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji bersama seluruh masyarakat Pacitan menggemakan sholawat untuk keselamatan Kabupaten Pacitan menuju masyarakat sehat jasmani dan rohani sejahtera dan bahagia.
Bertajuk Pacitan bersholawat, acara ini digelar secara virtual melalui live streaming di kanal you tube Pemkab Pacitan dan INB Indrata Nur Bayuaji.
Bersama Bupati nampak Wakil Bupati, Forkopimda, Sekda dan jajarannya. Hadir juga anggota DPR RI dari Dapil 7 Edhie Baskoro Yudhoyono (IBAS) melalui video online.
Tidak ketinggalan, Pimpinan dan Pengasuh Pondok Pesantren Tremas KH Fuad Habib Dimyati yang juga hadir langsung dalam majelis sekaligus memimpin jalannya sholawat, dzikir Tahlil dan doa bersama.
“Pacitan bersholawat ini untuk kebaikan dan keselamatan masyarakat Pacitan khususnya dan Indonesia pada umumnya dari bencana COVID-19 dan bencana bencana lainya,” kata Bupati saat membuka acara, mengutip laman Humas Pemkab Pacitan.
Tidak lupa, Mas Aji mengajak masyarakat untuk mengucapkan syukur karena angka COVID-19 di Kabupaten Pacitan sudah mulai melandai.
Close Ads X
Namun demikian, Bupati juga meminta masyarakat tetap waspada dengan mematuhi protokol kesehatan. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada semua pihak mulai dari pemerintah, swasta, relawan serta masyarakat atas kerjasama selama ini dalam menanggulangi badai pandemi.
“Alhamdulillah dari ikhtiar kita bersama angka COVID-19 di Pacitan sudah menurun, sekarang kita sudah turun ke level 3 dan harapannya terus turun hingga masuk zona hijau,”jelasnya.
Sementara, Anggota DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono mengatakan, pandemi covid 19 ini menjadi ajang untuk instropeksi diri dan berserah diri dengan tetap berikhtiar memohon doa kepada Tuhan.
Mas Ibas juga mengajak semua komponen berkolaborasi bersama sama dalam menanggulangi wabah yang sudah melanda hampir dua tahun ini. (red/Humas/DP)
COMMENTS